Bukittinggi, terbetik.com-Anggota DPRD Kota Bukittinggi, Ibnu Asis menginisiasi pelaksanaan Bimbingan Teknis Sertifikasi Halal bagi pelaku UMKM di Kota Bukittinggi. Kegiatan yang dilaksanakan 21-23 Maret 2022 bertempat di Hotel Santika Bukittinggi diikuti oleh sebanyak 30 orang pelaku UMKM itu berasal dari Pokir anggota DPRD dari Partai Keadilan Sejahtera ini.
Kegiatan Bimtek dibuka oleh Sekretaris Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan Kota Bukittinggi, Wahyu Bestari. Penutupan dilakukan oleh Wakil Walikota Bukittinggi, Marfendi.
Wakil Walikota Bukittinggi, Marfendi berpesan kepada setiap peserta yang telah menyelesaikan Bimtek dan TFT berhak mendapatkan Surat Keterangan Khusus tanda lulus dan sekaligus bertanggung jawab menjadi tenaga pendamping untuk membimbing prosesi dan pengajuan sertifikasi halal. “Diharapkan peserta nanti membantu lebih dari 10000 pelaku UMKM lainnya yang ada di kota sanjai ini,” ujar Marfendi.
Marfendi menyarankan agar semua alumni Bimtek dan TFT sertifikasi halal berhimpun dan bernaung di dalam suatu wadah formil berbadan hukum seperti koperasi atau sejenisnya. Hal ini akan memudahkan koordinasi dan pelaksanaan peran peserta nantinya.
Lebih lanjut, Marfendi menyebutkan, pada tahun 2022 ini terbuka peluang penerbitan sertifikasi halal gratis dari Pemerintah Pusat bagi 2.5000 pelaku UMKM di seluruh Indonesia. “Siapa cepat, dia dapat. Fastabiqul khirat,” ujar Marfendi memberi semangat kepada UMKM untuk melakukan sertifikasi halal.
Sekretaris Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan Kota Bukittinggi, Wahyu Bestari sebelumnya menekankan pentingnya pelaku UMKM yang ada melakukan transformasi produk dan pemasaran serta melakukan kolaborasi dengan banyak pihak. “Dengan demikian, semakin meningkat skala usahanya dan sekaligus meningkat skill kemampuannya berusaha,” ujar Wahyu Bestari.
Anggota DPRD Kota Bukittinggi, Ibnu Asis selaku inisiator kegiatan Bimtek dan TFT Sertifikasi Halal melalui usulan Pokir anggota DPRD Kota Bukittinggi menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan sarana awal bagi pelaku UMKM untuk secara bertahap membuat dan memperoleh sertifikasi halal yang menjadi hak sekaligus kewajibannya masing-masing. “Dengan ini, maka UMKM bisa meningkatkan usahanya,” ujar anggota DPRD dari PKS ini.
Bertindak sebagai narasumber dalam kegiatan ini adalah tenaga ahli dan pakar dari Lembaga Bersama Halal Madani Padang. Direktur Eksekutif BHM, Hastrini sangat mengapresiasi kegiatan Bimtek dan TFT Sertifikasi Halal bagi pelaku UMUM di Bukittinggi. Mengingat sepengetahuannya inilah pelatihan sertifikasi halal pertama untuk Wilayah Sumatera Barat. “Semoga kegitan ini dapat menginisiasi dan menginspirasi Kota/Kabupaten lainnnya yang ada di Sumatera Barat,” ujar Hastrini.
Ratnawita, salah seorang peserta Bimtek dari MKS mengungkapkan kegembiraannya mengikuti kegiatan ini. Menurutnya, melalui kegiatan ini banyak memperoleh ilmu, pencerahan, manfaat dan pertemanan. “Sekaligus ini sebagai persiapan melejitkan produk usahanya agar segera bersertifikasi halal,” ujar Ratnawita.*
Reporter: Arizal
Redaktur: Arizal